Mematikan Laptop Tanpa Mouse dan Cursor

Desember 15, 2015 Add Comment

Mematikan Laptop Tanpa Mouse dan Cursor. Terkadang mungkin kita pernah mengalami, tiba-tiba mouse dan cursro di layar tak bisa digerakkan. Padahal kita ingin merestart laptop tapi kesulitan.

Mematikan Laptop Tanpa Mouse dan Cursor. Cara yang mudah pada laptop berbasis windows ialah menggunakan tombol yang ada di keyboard kita. Langkah-langkah yang bisa dilakukan ialah :
1.    Klik tombol logo windows di bagian kiri bawah keyboard.
Maka akan muncul menu shutdown

2.    Klik tombol tanda panah ke kanan.
3.    Setelah tombol shutdown aktif, tekan enter


4.    Tunggu beberapa saat dan laptop akan mati.


Semoga bermafaat.

Sosok Sri Purnomo dalam Obrolan di Warung Es Degan

Desember 14, 2015 Add Comment

Rabu, 9 Desember 2015. Berpagi menuju komplek Ponpes Krapyak. Bukan untuk mengaji, tapi mencari sayur dan lauk untuk sarapan. Di warung yang biasa menjadi jujukan mencari sayur dan lauk karena lebih praktis dan hemat. Bersama istri dan dua buah hati. Melewati ring road selatan, ada suasana beda. Lumrahnya selepas subuh lalu lalang lalu-lintas akan selalu ramai. Tapi pagi ini? Lengang. Segera, efek Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) secara serentak terasa.



Hari ini banyak orang yang rela untuk tidak bekerja demi menyalurkan aspirasinya. Sebagian ikhlas berdiam di rumah demi partisipasi dalam Pilkada. Jika dikalkulasikan secara ekonomi, entah berapa milyar perputaran uang dalam sektor riil yang terhenti. Apakah para pimpinan yang mereka pilih kelak akan memahami?

Pagi itu, di sebuah SMP yang dijadikan TPS juga terlihat persiapan untuk menyambut Pilkada. Di Bantul, dinasti Idham Samawi akan bertarung melawan purnawirawan Polri. Di atas kertas, Ida Idham Samawi sebagai incumbent akan sulit dikalahkan. Sebab memiliki basis pendukung yang loyal.

Sampai jam sebelasan, saya masih bertahan di Bantul. Belum menyalurkan hak memilih di Kabupaten Sleman yang juga mengadakan Pilkada. Sebelum akhirnya saya putuskan untuk pulang mencoblos. Di perjalanan, saya mampir di warung es degan (kelapa muda), karena putriku mengantuk. Ada seorang bapak yang tengah menikmati es degan. Datang lagi seorang bapak yang juga membeli. Lalu mengalirlah obrolan seputar pilkada.

Perbincangan diawali dengan prediksi siapa yang akan menang. Keduanya mengisyaratkan Pilkada kali ini akan sengit. Seorang mengatakan, kalaupun menang Pak Sri hanya akan unggul tipis. Seorang lagi menyahuti Bu Yuni memiliki basis masa yang kuat. Sampai, keduanya bertemu dalam sebuah kesimpulan, tentang kesederhanaan Pak Sri, kepedulian sosialnya dan entengan.

Kalau ada orang yang terkena musibah beliau tak sungkan segera menjenguk. Begitupun saat ada orang yang meninggal, beliau akan ringan untuk takziyah. Belum lagi, sampai saat ini tidak tersandung kasus korupsi. Keduanya lalu mengutarakan seperti apa kedekatan Pak Sri dengan masyarakat. Saya pun hanya menyimak dengan seksama. Menikmati obrolan yang cair mengalir, tanpa bumbu-bumbu pemanis.

Keduanya lalu bergantian meninggalkan warung. Saya merasa lega atas apa yang saya dengar. Tak perlu lagi saya menjelaskan tentang sosok Pak Sri. Apalagi menerangkan bahwa sebenarnya beliau dulunya adalah seorang guru yang mengajar di tempat saya bekerja dan tetap menjalin silaturahmi dengan rekan-rekan sejawatnya.


Selamat mengemban amanah Pak Sri. Semoga mampu menjadikan Sleman sebagai Kabupaten yang Menginspirasi!

Mengatasi HP Android Smartfren yang Terkunci Pola dan Lupa Password

Desember 07, 2015 Add Comment


Jika suatu ketika HP Android Anda terkunci polanya dan lupa password. Maka langkah terakhir yang bisa digunakan ialah melakukan reset Android ke sistem awal, dengan resiko semua data yang ada akan hilang. HP kembali menjadi saat awal dari pabrik.

Langkah ini sudah pernah saya lakukan karena terpaksa. Mencoba beberapa cara tidak bisa akhirnya Android HP Samrtfren saya reset.



Langkahnya.
1.    Lepaskan kartu memori dan simcard dari HP.
2.    Pastikan kondisi batre masih cukup selama proses reset.
3.    Klik tombol mengecilkan Volume. Tekan bagian bawah.
4.    Klik Tombol power, seperti saat menghidupkan HP
5.    Tunggu beberapa saat.
6.    Pilih Wipe data factory reset (geser tombol volume ke bawah)
7.    Pilih dengan menekan tombol ikon sebelah kiri
8.    Atau coba tekan tombol power pelan
9.    Akan muncul proses dan pilihan
10. Pilih .... delete all user data....
11. Klik tombol ikon sebelah kiri atau tombol power
12. Tunggu prosesnya
13. Akan kembali ke menu seperti point 6
14. Pilih reboot dan tunggu sampai HP kembali hidup
15. Pasang kembali nomor dan kartu memori
16. Aktifkan lagi akun Android Anda
Semoga bermanfaat

Kesulitan Upload Emis Desktop HRESULT0x800A03EC

Desember 04, 2015 Add Comment

Saat upload di aplikasi Emis Desktop bila Anda menemukan notifikasi HRESULT0x800A03EC. Saya menemukan masalah ini saat mencoba membantu seorang kawan.



Awalnya saya pikir aplikasinya yang bermasalah, dan mencoba memaki laptop lainnya, tetapi sama saja.

Karena proses instalasi aplikasi tak bermasalah, melainkan hanya saat upload. Saya coba untuk membuka file excel pada komputer yang untuk mengupload kemudian saya save as dan mengganti nama file dengan nama baru.


Setelah itu coba upload dan alhamdulillah berhasil. 

Bunga Amarilis dalam Serbuan Generasi Narsis

November 29, 2015 Add Comment




Kebun Bunga Amarilis di Patuk Gunung Kidul tetiba menjadi tersohor. Peran media sosial terbukti ampuh menjadi ajang promosi. Puspa Patuk demikian kemudian dikenal. Tidak ada yang istimewa dengan bungan amarilis. Apalagi jenis bunga ini banyak ditanam orang awam. Hanya saja jika jumlah ribuan dan ditanam di lahan luas, maka musim bermekarannya menjadi istimewa. Begitu juga yang terjadi di Patuk Gunung Kidul.

 
sumber: www.angkisland.com

Sayangnya bunga yang hanya bemekaran di musim penghujan itu tak berusia panjang. Semestinya bisa bertahan satu sampai dengan dua pekan dalam kondisi normal. Namun, injakan kaki kaum narsis telah mempercepat ajalnya. Bunga-bunga tak berdosa itu terinjak-injak dan sengaja diinjak demi memuaskan kaum narsis untuk berselfie ria. Lalu mengupload ke media sosial dengan bangga. “Lihatlah aku!”

Kondisi ini hampir serupa dengan maraknya pendakian gunung di seantero jawa. Mereka yang semula dan bahkan tak tertarik sedikitpun dengan pendakian mendadak turut serupa pecinta alam yang sedang menikmati keagungan Tuhan. Tapi dasarnya narsis, sehingga yang mereka ambil gambar dan foto-foto personal dengan meninggalkan persoalan lingkungan. Sampah mereka buang sembarangan, bara api ditinggal begitu saja sehingga memicu kebakaran hutan.

Kisah para pendaki dadakan dan tragisnya nasib bunga amarilis menjadi cermin. Belum dewasanya kita dalam menikmati alam sebagai salah satu tanda keagungan Tuhan.

Cara Penginputan Data Sertifikasi di SIMPATIKA Sebagai Dasar Penjadwalan UKG

November 27, 2015 Add Comment


Masuk ke akun NUPTK masing-masing klik  www.simpatika.kemenag.go.id



Klik LOGIN >> Pilih Login Admin/PTK



Masukan NUPTK Anda dan Password
Klik MASUK/LOGIN




Setelah masuk ke akun NUPTK Anda, silakan Klik PTK/Logo Pendidikan




Muncul Form Registrasi UKG
Silakan Pilih Guru pemilik Sertifikasiatau
Guru belum sertifikasi
Jika Anda pilih guru pemilik sertifikasi, silakan Pilih Tahun Sertifikasi
dan Mata Pelajaran Sertifikasi



Jika sudah memilih dan data yang diisikan sudah benar, silakan klik SIMPAN

Jika Tidak Muncul Form Registrasi UKG atau ingin memperbaiki data

Silakan klik menu INFO UKG




Pilih EDIT dan isikan tahun sertifikasi serta Mata Pelajaran Sertifikasi
Setelah selesai dan data yang diinputkan sudah benar silakan simpan
Klik SIMPAN

-----

Terima Kasih

Perjuangan Seorang Guru Honorer

November 24, 2015 Add Comment

(saya salin dari FB adik saya dengan sedikit editan)

Wahai Yang Menganggap Dirinya "Buruh" !!!!

Seorang guru honorer minta tolong ngeprint laporan RPP di tempat saya sebanyak 457 lembar sambil berucap, "Tapi mohon maaf ya mas bayarnya besuk kalau pas gajian". Kalau di tempat lain biasanya hitungannya 457 x Rp 500 = Rp 228.500. Karena beberapa pertimbangan akhirnya hanya saya hitung Rp. 300/lembar. 



Sekitar 3 pekan beliau baru bisa membayar. Saat pembayaran saya sekedar basa-basi bilang,  "seikhlasnya aja Bu (menyebut nama)”.
Kemudian beliau menjawab "nggih, mboten mas, (ya gak papa mas) seperti biasanya aja.’'.
Sambil beliau membuka dompet yang berisi 50 ribuan dua lembar dan 10 ribuan.
Saya berucap "50 ribu saja "
-------------------------
Maaf ini bukan maksud saya menyombongkan kebaikan. Tetapi coba kita lihat perbandingan antara "Buruh" dan "Buruh Honorer" (Begitupun Guru dan Guru Honorer). Beliau hanya untuk membayar laporan kerja mereka pun harus menunggu sampai 3 minggu.

Beliau pulang pergi mengajar hanya naik sepeda onthel.
Apakah mereka selalu demo hampir di setiap bulan minta kenaikan gaji dan kesejahteraan ???
Siapa Yang Patut Disejahterakan???
Dan lihat berikut ini tugas berat dan tangungjawab seorang guru

1. Seorang Guru harus dapat meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai hidup. Guru harus mampu berperan sebagai pendidik dan dapat mengubah perilaku murid sesuai dengan ajaran yang baik dan benar. Bagaimana guru mendidik para siswanya agar menjadi manusia yang yang cerdas dan dapat berguna bagi nusa dan bangsa.

Seorang Guru harus dapat meneruskan dan dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang baik dan benar. Seorang guru dalam memberikan pengajaran terhadap materi yang benar-benar ia kuasai. Selain memberikan pengajaran terhadap materi, seorang guru juga memberikan pengajaran mengenai berbagai pengalaman di luar pelajaran tersebut yang mungkin berkaitan dengan hidup bermasyarakat.

2. Seorang Guru harus dapat melakukan pengembangan metode kependidikan serta penelitian khusunya di bidang pendidikan. Dalam memberikan pelajaran dan pendidikan guru harus dapat memberikan materi dengan metode baru dan mengembangkan ilmu pengetahuan. Sebagai contoh adalah bagaimana seorang guru dalam mengajarkan metode dan cara meningkatkan daya ingat otak dalam menerima pelajaran. Mengembangkan ilmu yang dikuasai merupakan tugas guru dan tenaga pendidik lainnya. Mungkin dalam era modern sekarang ini masih banyak yang tidak peduli mengenai hal ini, Guru harus dituntut untuk rajin belajar sebab ilmu baru dan pengetahuan baru sebab ilmu pengetahuan semakin hari semakin berkembang dan seorang guru tidak mungkin memberikan pengajaran dan pendidikan terhadap murid dengan pengetahuan dan ilmu yang sudah using alias ketinggalan zaman.

Seorang Guru harus mampu memberikan motivasi pada setiap siswa yang mereka didik, guru harus dapat memberikan semangat dan menjadi sumber energi untuk para muridnya. Bagi murid yang sedang lesu dan lemas, maka guru harus memberikan solusi sebagai penyemangat agar proses belajar mengajar akan sangat efektif dan efisien.

3. Seorang Guru guru harus dapat berperan sebagai pendamping, yang artinya seorang guru dapat menganti peran orang tua. Ia harus dapat memberikan solusi dan jalan ketika muridnya ingin melakukan sesuatu dan ingin mengembangkan serta berpartisipasi dalam acara serta kejuaraan tertentu. Sosok Seorang guru tidak peduli apakah ia wanita atau pria, dan harus menjadi teladan yang baik untuk untuk seluruh siswanya. Karena ia berhadapan langsung dengan mereka yang otomatis menjadi contoh dalam berperilaku dan bertata karma dan mempunyai rasa soan santun terhadap sesama.Seorang Guru harus mampu menjadi wali yang baik untuk muridnya, ia harus berusaha mengetahui kondisi para muridnya dan berperan aktif untuk mencari solusi atas kesulitan tersebut. Ia harus memberikan solusi seperti cara menghindari stress saat belajar dan berbagai masalah lain yang muridnya hadapi. Tugas guru sebenarnya adalah menjadi orang tua wali yang baik bagi siswanya.

4. Seorang Guru akan mendapatkan tempat yang lebih terhormat di lingkungannya karena dari seorang gurulah masyarakat dapat memperoleh pengetahuan. Ini berarti bahwa guru memiliki kewajiban untuk mencerdaskan masyarakat dan bangsa menuju pembentukan manusia seutuhnya. Karenanya pantaslah seorang guru dalam masa pembangunan diatakan sebagai “pengabdi masyarakat”.

5. Seorang Guru perlu manatap dirinya dan memahami konsep dirinya. seorang guru harus mampu berkaca pada dirinya sendiri. Bila ia berkaca pada dirinya, ia akan melihat bukan satu pribadi, tetapi ada tiga pribadi, yaitu: Saya dengan konsep diri saya (self concept), Saya dengan ide diri saya (self idea), Saya dengan realita diri saya (self reality).

6. Dalam penampilan, guru harus mampu menarik simpati para siswanya, karena apabila seorang guru dalam penampilannya sudah tidak menarik, maka kegagalan pertama adalah ia tidak akan dapat menanamkan benih pengajarannya kepada para siswanya. Maka guru harus memahami hal ini dan berusaha mengubah dirinya menjadi simpatik. Demikian juga dalam hal kepribadian lainya.

7. Misi yang diemban seorang guru adalah misi kemanusiaan, yaitu “pemanusiaan manusia”- dalam artian transformasi diri dan auto-identifikasi peserta didik sebagai manusia dewasa yang utuh. sebab di sekolah, guru harus dapat menjadikan dirinya sebagai “orang tua kedua” bagi peserta didik, dan di masyarakat sebagai figur panutan.
‪#AyoPodoMikir